Peringatan Kemerdekaan Republik Indonesia ke-17 oleh Komunitas Kudus

Hari Rabu, 17 Agustus 2016 kemarin, halaman depan Museum Kretek Kudus tidak lengang seperti biasanya. Ada sekitar 100-an orang berbaris rapi di depan tiang bendera. Semarak alunan lantang lagu Indonesia Raya terdengar bersamaan dengan bendera yang dikirbarkan di tiang oleh tiga  mudi tak berseragam. Mereka adalah ke-23 komunitas di Kudus yang sedang upacara dalam rangka memperingati kemerdekaan Indonesia yang ke-71.

Sekitar jam delapan pagi, upacara dimulai. Sekitar 100  peserta dari 23 komunitas di Kudus mengikutinya dengan khidmat. Kesemuanya mengenakan identitas masing-masing dari komunitas. Memang bisa dibilang tidak upacara yang sangat formal seperti di sekolahan dan pemerintahan, tapi esensinya sama, isinya sama dan yang penting adalah itu. 

Acara yang digagas oleh Kudus Bergerak ini mampu mengumpulkan 23 komunitas seni, budaya, hobi, sosial, lingkungan, bahkan fans club sepakbola. Komunitas tersebut antara lain : Omah Dongeng Marwah, Koin Pintar, Stand Up comedy, Explore Kudus, Omah Aksi, Akber Kudus, Ketimbang Ngemis Kudus, Berbaginasi Kudus, Kofiku (Komunitas Fiksi Kudus), KRESEK, Kudus Mengajar, Big Reds, Sugar Glider Regional Kudus, Musang Muria Clubs, Salvator Kudus Semarak, Kota Reptil, Pondok Baca, MTMA Kudus, KSA, JCI, Kudus Runners dan Indobarca Kudus.

Tujuan diadakannya acara 17-an Komunitas Kudus ini untuk memperingati hari kemerdekaan Republik Indonesia, mengenang jasa para pahlawan yang telah gugur, menumbuhkan rasa cinta tanah air dan mempererat tali persaudaraan antar  komunitas di Kudus.  

Setelah upacara, juga digelar berbagai macam perlombaan. Perlombaan yang digelar bukan antar komunitas, karena pembagian tim dilakukan dengan cara acak sehingga bisa jadi satu tim berasaldari berbagai komunitas, karena memang tujuan dari acara ini adalah saling mengenal antar komunitas, bukan persaingan.  Sedangkan lomba-lomba yang digelar antara lain : memasukkan pensil dalam botol, makan kerupuk, lomba kelereng dan tebak gaya.

Acara yang digagas Kudus Bergerak ini bisa dibilang berjalan lancar dan meriah. Bahkan hingga selesainya acara media sosial instagram masih saja ramai dengan tagar #17ankomunitaskudus. Komunitas-komunitas yang ikut pun sangat antusias.


--Reyhan M Abdurrohman